Sabtu, Februari 15, 2025
BerandaTekno11 Cara Mengamankan Berbagai Akun Digital Kita

11 Cara Mengamankan Berbagai Akun Digital Kita

Di era digital ini, kita tentunya mempunyai berbagai akun digital, antara lain

  • Email (gmail, yahoo)
  • Media sosial (seperti Facebook, Instagram, Twitter)
  • Aplikasi chatting (Whatsapp, Telegram, Line)
  • Toko online (Tokopedia, shopee, Lazada, Bukalapak, dll)
  • Layanan streaming (seperti Netflix, Spotify),
  • Layanan pembayaran / dompet digital (Link Aja, GoPay, OVO, DANA)

ayo akun apalagi ya?

Kita sering mendengar kasus pembobolan akun digital, baik akun media sosial, email, whatsapp, dan berbagai akun lainnya. bahkan baru baru ini ramai berita bocornya akun salah satu toko online ternama di Indonesia.

Oleh karena itu, kita harus melindungi berbagai akun digital tersebut dengan baik.  Kalau sampe bocor atau di hack orang, akibat nya tentu akan merugikan kita. Orang yang berhasil membobol dan menguasai akun kita tersebut dapat melakukan penipuan dan tindakan tidak bertanggung jawab lain nya atas nama kita, apalagi kalau yang bocor akun yang terkait transaksi finansial.

Bagaimana cara mengamankan berbagai akun digital tersebut? Berikut beberapa tips cyber security yang bisa anda terapkan :

1. Buat Password Yang Kuat

Jangan Gunakan Password Yang Terlalu Mudah Di Tebak
jangan gunakan password yang terlalu mudah ditebak

Jangan gunakan password yang mudah ditebak misalnya:

  • Tanggal lahir,
  • Nama anak atau nama pasangan
  • Angka atau huruf yang sama atau berurutan (seperti 123456 , 111111, abcdef),
  • Kata kata sederhana yang terlalu umum seperti: password, admin, iloveyou, qwerty

Password yang kuat sebaiknya tidak terlalu singkat (minimal 8 karakter) dan terdiri atas kombinasi huruf besar dan kecil, angka dan tanda baca, misalnya :

  • paDang8sAte*
  • 7kAli*emPaT

 

2. Jangan Gunakan Password Yang Sama Pada Semua Akun

Ini sering menjadi kebiasaan buruk, karena malas mengingat berbagai macam password, kebanyakan orang menggunakan password yang sama pada semua akun yang dimiliki.

Hal ini sangat berbahaya, karena jika salah satu saja akun kita di bobol orang, maka semua akun yang lain sangat berpotensi juga ikut dibobol.

- Advertisement -

 

3. Ganti Password Secara Berkala

Mengganti password secara berkala memang merepotkan, akan tetapi ini perlu dilakukan untuk meningkatkan keamanan berbagai akun digital kita.

ya gak perlu terlalu sering sih, cukup sekitar tiga atau enam bulan sekali, terutama jika terdapat informasi peretasan terhadap suatu layanan online dimana kita memiliki akun disana.

Jika kita menggunakan aplikasi pengelola password seperti 1Password, terdapat fitur yang mengingatkan kita untuk segera mengganti password aplikasi atau website tertentu, jika terdapat laporan bahwa layanan online tersebut diretas. 

 

4. Gunakan Aplikasi Pengelola Password

Sering Lupa password, gunakan aplikasi Pengelola Password
sering lupa password?, gunakan aplikasi pengelola password

Untuk mempermudah kita mengelola berbagai macam password akun digital, sebaiknya gunakan aplikasi untuk mengelola password.

Saat ini banyak tersedia aplikasi pengelola password, antara lain : 1Password , LastPass, Dashlane

Beberapa manfaat menggunakan aplikasi pengelola Password antara lain :

  • Kita bisa menyimpan berbagai password kita dengan aman.
  • Mengelompokan-nya sesuai jenis sehingga mudah dicari saat diperlukan.
  • Dapat di integrasikan dengan browser gadget sehingga bisa otomatis login pada berbagai layanan yang memerlukan username dan password.
  • Disimpan pada layanan cloud, sehingga jika berganti perangkat, semua catatan kita juga otomatis dapat di akses di perangkat baru.
  • Dapat dishare ke keluarga terdekat.

ini juga kita harus berhati hati dalam memilih aplikasi sejenis ini. pilih aplikasi dengan reputasi dan track record terbaik.

kalau saya memilih 1Password untuk keperluan ini.

 

5. Gunakan Verifikasi Dua Langkah / Autentikasi Multi-Faktor

gunakan autentikasi multi factor
gunakan two-factor authentication (2FA)

Ini adalah salah satu langkah pengamanan akun digital yang paling penting.

- Advertisement -

Saat ini hampir semua layanan berbasis internet, telah menyediakan fitur keamanan berupa verifikasi dua langkah ( 2-step verification) atau autentifikasi multi faktor.

ini ibaratnya kunci ganda pada kendaraan bermotor. Jadi untuk login ke suatu layanan, selain password, juga diperlukan satu langkah lagi verifikasi yang dikirimkan ke perangkat kita, misalnya berupa kode OTP yang dikirim via SMS, atau menggunakan aplikasi authenticator seperti Google Authenticator, Microsoft Authenticator, dan Authy.

Sangat penting untuk menggunakan fitur ini dalam upaya meningkatkan keamanan akun digital. Jadi jangan lewatkan fitur security ini pada semua jenis akun kita.

Saya menulis khusus mengenai detail cara menggunakan 2-step verification atau two factor authetication pada berbagai jenis akun digital populer seperti Facebook, Twitter, Gmail, Yahoo, Apple ID, Whatsapp dan Telegram, selengkapnya dapat dibaca pada artikel berikut :

Password Tak Cukup Lagi, Yuk Gunakan Verifikasi Dua Langkah

 

6. Jangan Pernah Memberikan Password, Kode Verifikasi OTP ,dan atau Detail Akun Lainnya Kepada Orang Lain.

Jangan pernah meberikan kode OTP ke siapapun
Jangan pernah meberikan kode OTP ke siapapun

Salah satu modus pembobolan akun yang sering terjadi adalah permintaan data password, kode verifikasi atau data pribadi lain dari orang yang tidak dikenal dengan berbagai alasan, misalnya mengaku dari pihak pengelola layanan, salah kirim pesan, iming iming hadiah dan lain sebagainya.

Waspadalah terhadap modus modus ini, dan jangan pernah mengirimkan data pribadi, password dan atau kode verifikasi OTP (One Time Password) ke orang tidak dikenal dengan alasan apapun.

 

7. Waspada Pishing, Jangan Pernah Klink Link Mencurigakan.

hati-hati pishing
hati-hati! pishing, hacker mengintai untuk mencuri akun mu..

Modus lain pembobolan aku digital yang perlu diwaspadai adalah pishing. Ini adalah metode dimana penjahat siber berupaya mengelabui korbannya untuk meng-klik link tertentu dan memberikan data data pribadi.

Modus yang biasa digunakan antara lain mengirim pesan melalui email atau aplikasi chatting, (seperti whatsapp, line, atau telegram), membuat situs dan atau alamat email yang mirip dengan layanan resmi, menginformasikan bahwa anda menang undian tertentu, atau menakut nakuti bahwa akun anda telah diretas dan mereka berupaya membantu untuk memulihkannya.

Waspadalah dengan modus modus seperti ini, jangan pernah klik link mencurigakan, terutama dari orang yang tidak dikenal

 

8. Hati Hati Menggunakan WIFI Publik Gratisan.

hati hati menggunakan Free Wifi
hati hati menggunakan WIFI Gratis

Menggunakan Wifi secara gratis ditempat umum memang menggoda, akan tetapi ini sangat beresiko. Selain password dan informasi pribadi kita rawan dicuri orang, perangkat yang kita gunakan juga rawan disusupi virus atau malware.

Pada sebuah video dari channelnewsasia.com, Dan Tan, seorang cyber-security expert di Check Point Software Technologies, menunjukkan dengan jelas apa bahayanya menggunakan free public WIFI. Dengan modus menyediakan WIFI gratis, berikut hal hal yang dapat dilakukan seorang hacker pada perangkat kita :

  • Mengetahui semua yang kita lakukan pada gadget kita, apa saja yang kita ketik (termasuk password tentunya), aplikasi apa saja yang sedang dibuka, situs apa saja yang sedang kita kunjungi, dokumen apa saja yang sedang kita baca (bahkan mereka dapat pula menyimpan copy dari dokumen pada perangkat kita tersebut).
  • Jika kita mendownload aplikasi wifi gratis buatan hacker, mereka dapat mengakses semua feature pada smartphone kita, misalnya mengirim file, mengaktifkan voice recording, atau mengaktifkan kamera. pada dasarnya mereka dapat memiliki full control terhadap perangkat kita.

Lebih detail mengenai hal ini, silahkan tonton video tersebut disini

 

9. Selalu Update software Pada Perangkat Anda

Semua perangkat yang kita gunakan, baik smarphone atau komputer, menggunakan sistem operasi yang perlu senantiasa di update secara reguler. (misalnya IOS dan Android untuk Smarphone atau Windows dan MacOS untuk komputer/laptop).

Aplikasi aplikasi yang kita Instal pada sistem operasi tersebut juga membutuhkan update berkala.

Selain untuk memperbaiki bug dan menambah fitur baru, yang paling penting dari update software ini adalah untuk menambal celah keamanan.

Hackers selalu mencari celah keamanan dari setiap sistem operasi yang ada, dan tentunya para software developer juga senantiasa berupaya meningkatkan keamanan sistem buatan mereka. Ini menjadi semacam perlombaan yang tidak pernah berakhir.

Jadi jangan malas untuk update software ya. Kebiasaan buruk sebagian orang adalah memilih “remind me later” setiap saat notifikasi update software muncul di perangkat nya. Jika perlu pilih pengaturan untuk update otomatis saat versi baru dari software tersebut tersedia.

 

- Advertisement -

10. Jangan Sembarang Menginstal Aplikasi / Software.

Hati hati dalam menginstal Aplikasi di Smarphone aau software di komputer, bisa jadi aplikasi atau software tersebut mengandung malware atau virus yang dapat mencuri password dan data data pribadi kita.

Walaupun pihak Google Play Store dan Apple App Store tentunya telah berupaya maksimal memastikan aplikasi aplikasi yang tersedia di toko mereka aman, tetapi tetap saja terkadang ada aplikasi jahat yang lepas dari pemantaua mereka.

Jadi selalu lah waspada sebelum menginstal sebuah aplikasi atau software diperangkat kita, pastikan bahwa aplikasi tersebut berasal dari developer yang terpercaya.

Dan tentu jangan pernah menggunakan software bajakan atau versi jailbreak ya..

 

11. Gunakan Antivirus (dan selalu update)

waspada, virus selalu mengintai perangkat kita
waspada, virus selalu mengintai perangkat kita

Password dan data kita juga dapat dicuri dengan virus, spyware , atau malware yang menyusup ke perangkat kita.  

Software Antivirus dapat kita gunakan untuk melindungi perangkat dari penyakit penyakit tersebut. Jika perlu, gunakan versi yang berbayar dan pastikan antivirus tersebut selalu dalam kondisi terupdate.

Beberapa brand software antivirus terbesar seperti Norton, Kapersky dan McAfee menyediakan paket bundle yang mencangkup antivirus untuk berbagai perangkat, termasuk Komputer/PC, Laptop , Tab, dan Smartphone.

Sekian, semoga artikel ini bermanfaat.

This post is also available in: English

Daniel
Danielhttps://danieel.id
Lahir di Palembang pada bulan November 1981, saya menyelesaikan S1 di Jurusan Teknik Kimia Universitas Sriwijaya, dan S2 Master of Business Administration (MBA) di Sekolah Bisnis Management Institut Teknologi Bandung (SBM-ITB). Bekerja di salah satu BUMN dan tinggal di daerah Jakarta Selatan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Recent Articles

Most Popular

Recent Comments

>